Papua adalah salah satu bukti pesona alam Indonesia. Pulau ini terletak di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Bara. Biru kehijauan air laut dan gugusan pulau di Raja Ampat ini menjadi salah satu daya tarik yang begitu memikat hati dan mata siapaun yang melihatnya.
Selain itu, kekayaan alam luar biasa dari salah satu gugusan kepulauan Indonesia ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Konservasi Perairan Nasional Kepulauan Raja Ampat dan Laut di Sekitarnya di Provinsi Papua Barat atas Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.64/MEN/2009.
Kondisi Geografis Raja Ampat Papua
Kabupaten Raja Ampat di Papua Barat ini kawasan ini memiliki sekitar 600 pulau, yang terdiri atas pulau besar dan kecil.
Diantara gugusan pulau tersebut, terdapat 4 pulau besar non vulkanik yakni Pulau Salawati, Pulau Butanta, Pulau Misool, dan Pulau Weigo yang sebagian besar berbukit dan ditutupi oleh hutan hujan tropis yang lebat.
Melalui situs resmi Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Raja Ampat Papua juga disebut dengan The Four Kings, sebab empat pulau utama ini dikelilingi oleh 1.500 pulau kecil, karang, dan laut dangkal.
Kekayaan Hayati Raja Ampat Papua
Kekayaan hayati luar biasa yang terdapat di Raja Ampat adalah hadirnya ekosistem laut, seperti ekosistem mangrove, ekosistem terumbu karang, dan berbagai jenis ikan yang di hidup di wilayah lautan yang bisa dikategorikan sebagai lautan alami.
Ekosistem mangrove di Raja Ampat terdapat di wilayah pantai Waigeo Bara Waigeo Selatan, pantai Batanta, dan pantai timur Pulau Salawati. Hutan mangrove sendiri adalah habitat yang sangat baik bagi sumber daya ikan dan berbagai biota perairan seperti udang, kepiting, kerang, dan lain-lain.
Ekosistem terumbu karang yang ada di Raja Ampat juga ternyata tersebar di seluruh wilayah kepulauan ini. Terumbu karang di Pulau Ayau memiliki luas 168.380 Ha, Kepulauan Asia sebesar 125.750 Ha, Pulau Sayang seluas 96.000 Ha, dan masih banyak lagi.
Terumbu karang ini memiliki fungsi sebagai pelindung pantai dan menjadi sumber biodiversity yang sangat diperlukan tak hanya sebagai habitat ikan melainkan juga untuk indsutri pangan, bioteknologi, dan kesehatan.
Potensi Wisata Raja Ampat Papua
Dilansir melalui laman Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, karena keindahan visual dari pemandangan pantai dan gugusan pulau serta kekayaan alamnya, Kabupaten Raja Ampat menjadi satu tujuan wisata laut yang sempurna bagi para pecinta kegiatan diving dan snorkeling. Tempat wisata ini menjadi favorit baik bagi wisatawan lokal dan internasional.
Kementerian Pariwisata Republik Indonesia juga menambahkan, hadirnya kekayaan alam hayati bawah laut berupa ratusan hingga ribuan karang, ikan karang, dan moluska di Raja Ampat Papua merupakan pengalaman jelajah laut tak terkalahkan yang ada di dunia. Hal ini diperkuat dengan laporan The Nature Conservancy dan Conservation International yang menyampaikan bahwa sekitar 75% spesies laut di dunia hidup di kawasan Raja Ampat.
Selain pesona alam bawah laut, gugusan pulau dan hijau kebiruan laut Raja Ampat juga tak kalah mempesona.
Terdapat pula pesona wisata lain yang ditawarkan Raja Ampat, yakni pesona kebudayaan Papua yang bisa dirasakan di Desa Pariwisata Arborek. Wisata ini menawarkan kehidupan ala warga lokal, di mana kita bisa menginap dan mengenal berbagai kebudayaan khas masyarakat Papua.
Nah itu dia pesona Raja Ampat Papua sebagai surga wisata bahari yang luar biasa. Jangan lupa masukkan Kepulauan Raja Ampat sebagai salah satu daftar tujuan wisata wajibmu ya!
Komentar
Posting Komentar